Apakah terapi ozon itu? Pentingkah
buat tubuh manusia? Perlu diketahui ozon merupakan komponen udara yang segar
dan terbentuk dengan cara alami. Merupakan hasil reaksi antara sinar
ultraviolet dari sinar matahari dengan lapisan atas atmosfir bumi. Yang paling
penting, ozon adalah molekul gas yag terdiri dari 3 atom oksigen yang mempunyai
sifat tidak stabil. Dan akan selalu mempunyai keinginan untuk dapat melepaskan
satu atomnya dengan cara oksidasi. Karena sifat oksidatornya sangat kuat, menjadikan
ozon sebagai pembunuh kuman (desinfeksi), menetralkan racun (detoksifikasi) dan
menghilangkan bau tidak enak (deodorisasi) dalam air dan udara
Semakin
banyaknya pencemaran udara dan pola hidup yang tidak sehat, dapat mendatangan
banyak penyakit di tubuh manusia. Belum lagi bila ada penyalahgunaan pemakaian
obat narkotika yang dapat merusak tubuh. Karena sifatnya itulah, ozon sangat
diperlukan oleh tubuh manusia. Untuk dapat menetralisir racun juga untuk
membunuh kuman yang sudah terlanjur ada di dalam tubuh manusia. Sayangnya
lapisan ozon yang kita butuhkan itu berada jauh di atas atmosfer bumi. Namun,
kini ada terapi ozon di Stanford Medical Center dengan menggunakan teknologi
dari Rusia.
Sebagai
contoh, darah orang yang memakai obat terlarang atau narkoba, biasanya akan
dipenuhi dengan zat adiktif. Zat adiktif inilah yang dapat menimbulkan ketergantungan
dan kecanduan pada penggunanya. Dengan terapi ozon, zat adiktif yang
menimbulkan ketergantungan ini dapat diminimalisir bahkan dapat dihilangkan.
Banyak
cara untuk memasukkan ozon ke dalam tubuh. Bisa dengan cara mengkonsumsi air
minum yang mengandung ozon, dimasukkan ke dalam tubuh melalui infus dan dengan
cara Apheresis. Di Stanford Media Center, cara memasukkan ozon menggunakan cara
Apheresis, karena dinilai sebagai satu cara yang paling efektif.
Cara kerja memasukkan ozon
dengan metode Apheresis yaitu darah pasien akan ditarik keluar dari pembuluh
darah vena di tangan kiri, kemudian diproses ke dalam mesin yang berisi ozon.
Tetapi darah tidak tersentuh langsung oleh mesin, melainkan berada di dalam
selang dan tabung. Darah tersebut ditarik dan masuk ke dalam chamber,
selanjutnya disaring dan dimasukkan kembali kedalam tubuh pasien melalui pembuluh
darah vena di tangan kanan. Pasien melalui semua tahap ini dengan keadaan
sadar. Jadi bisa melihat bagaimana warna darah yang keluar dari tangan kiri berwarna
merah gelap dan terdapat gumpalan-gumpalan di dalamnya. Setelah melalui mesin untuk di saring, darah
yang keluar menjadi berwarna merah segar dan dimasukkan kembali ke dalam tubuh
pasien. Semua alat yang digunakan merupakan alat yang sifatnya sekali pakai. Sehingga
terapi ini dijamin aman digunakan.
Terapi yang
merupakan hasil kerja sama dengan Rusia ini menganut pengertian jika terapi
yang baik dilakukan dengan cara pelan-pelan dengan jangka waktu yang panjang. Termasuk
terapi ozon untuk pecandu narkoba, membersihkan darah dengan
menghilangkan zat adiktif yang dapat menimbulkan ketergantungan dengan jangka
waktu yang panjang. Untuk terapi pertama, minimal 8 kali setiap satu minggu sekali.
Dua bulan berikutnya bisa dilakukan dua minggu sekali. Kemudian terapi satu
bulan sekali sampai sembuh total dan darah bersih dari zat adiktif.
Ozon yang
mempunyai sifat detoksifikasi juga dapat digunakan untuk perawatan kecantikan.
Karena dengan darah yang sehat dan segar dapat membuat wajah juga tubuh menjadi
kelihatan lebih fresh dan awet muda.. Kesehatan dan kecantikan dipengaruhi juga
oleh keadaan darah yang ada di dalam tubuh.
Mau memiliki wajah dan tubuh
yang sehat dan awet muda? Bisa melakukan terapi ozon di Stanford Medical
Centre. Klinik Medical dan Anti Aging yang beralamat di Jl Hang Lekir Raya No.
9 Jakarta Selatan dengan no. telepon 021 722 8899. Atau menghubungi emailnya di
info@stanfordcenter.com
3 Comments
Nabung duit dulu, buat nyoba terapy ini :)
ReplyDeletehe he..iya mbak
DeleteAyo lakukan donor apheresis di PMI
ReplyDeleteTerima kasih sudah berkunjung dan berkomentar. Mohon maaf, untuk menghindari SPAM, komentarnya dimoderasi dulu, yaa ^~^