Inilah 7 Manfaat Memelihara Kucing Bagi Anak

Inilah 7 manfaat memelihara kucing bagi anak. Kami sekeluarga, senang memelihara binatang. Terutama binatang yang mungil dan berbulu lembut. Ketika anak-anak masih kecil, kami sempat memelihara  kelinci. Tapi sayang, hanya bertahan beberapa bulan saja.

http://www.nurulfitri.com/2016/08/7-manfaat-memelihara-kucing-bagi-anak.html
Setelah itu, anak perempuan saya juga pernah memelihara hamster. Tapi, lagi-lagi hewan mungil itu tidak bertahan lama. Karena suhu udara yang dingin, membuat hamster lebih sering buang air kecil. Sehingga alas yang berupa serbuk potongan kayu, menjadi cepat basah. Kondisi tersebut membuat kandang menjadi lembab, dan menyebabkan hamster kami kedinginan.

Akhirnya saya dan suami berhenti untuk memiliki binatang peliharaan. Namun, anak saya yang kecil selalu saja merengek, agar bisa mempunyai binatang peliharaan. Karena kini dia sudah belajar di bangku sekolah dasar, dan sudah bisa dilatih untuk bertanggung jawab, maka kami memperbolehkannya. Akhirnya, saya dan suami memperbolehkan anak kami memelihara kucing. Kebetulan ada anak kucing yang selalu datang ke rumah.
http://www.nurulfitri.com/2016/08/7-manfaat-memelihara-kucing-bagi-anak.html

Selain itu, kami juga melihat ada manfaat jika anak memiliki binatang peliharaan, seperti kucing. Apa saja manfaat memiliki binatang peliharaan? 
  1. Terhindar dari stress. Siapa yang tidak senang, ketika melihat tingkah laku kucing? Lihat saja, tingkah mereka jika menemukan bola atau tali. Lucu sekali, bukan? Hal ini bisa membuat pikiran jadi tenang dan stress pun tidak akan datang.
  2. Memiliki teman bermain. Jika anak-anak bosan bermain di luar rumah, maka mereka masih bisa bermain di dalam rumah dengan kucing peliharaannya.
  3. Membuat tubuh anak menjadi sehat. Anak akan sering bermain dengan kucingnya. Kadang anak saya bermain kejar-kejaran dengan kucing peliharaannya. Badan anak yang senantiasa bergerak, dapat membuat tubuh anak menjadi sehat.
  4. Menumbuhkan rasa peduli bagi sesama. Merawat kucing dengan penuh kasih sayang juga bisa menimbulkan rasa peduli pada orang lain.
  5. Belajar bertanggung jawab. Mempunyai binatang peliharaan, berarti harus mau memberi makan dan minum peliharaannya.
  6. Belajar untuk setia. Kucing kami, selalu ada di samping anak-anak. Jika anak-anak sedang bermain, hewan berkumis itu akan mengikuti. Begitu pula saat anak saya tidur, Ketti akan setia mengikuti majikannya tidur. Begitu pun sebaliknya, ketika Ketti tidur di teras depan, anak saya juga tidur di kursi depan. Kasian, gak ada yang menemani, begitu katanya.
  7. Belajar bercerita. Beberapa kali, saya melihat anak lelaki saya, sedang mengajak si Ketti berbincang. Hal ini bisa melatih anak untuk merangkai kata.
  
Sejauh ini, manfaat memelihara hewan, sudah mulai terlihat untuk anak saya. Dia dengan senang hati memberi kucingnya makan dan minum. Bahkan memberinya alas tidur, berupa kardus dan kain di dalamnya. Tapi kucing berwarna tiga itu, tidak mau tidur di tempat yang disediakan. Mungkin kurang nyaman, ya?

Suatu saat saya pernah melihat toko online yang menjual tempat tidur untuk kucing. Bentuknya bagus dan pas untuk kucing dewasa.  Motifnya juga unik. Ada yang bermotif macan tutul. Lucu, deh! 
http://www.nurulfitri.com/2016/08/7-manfaat-memelihara-kucing-bagi-anak.html
Jika saya membelikan tempat tidur kucing untuk Ketti, pastilah anak-anak akan senang. Dan tentu saja, Ketti tidak akan sembarang tidur dimana-mana lagi. 
 
Tempat tidur kucing ini berupa bantal alas yang empuk untuk digunakan tidur. Dan yang paling penting, karpet di rumah saya, tidak dikotori oleh bulunya yang lembut.

Yang pasti anak-anak senang dengan binatang peliharaannya, saya dan suami pun bisa bahagia melihat anak bisa tertawa riang ketika bermain dengan kucing mereka.

*review post, refers to disclosure
http://www.nurulfitri.com/2016/08/7-manfaat-memelihara-kucing-bagi-anak.html
 

Post a Comment

26 Comments

  1. Ih alas tidur kucingnya lucu, buat si Emeng di rumah lucu, nih. Biar berisik (kalau lagi lapar suka mengeong terus, sih) Mereka ini lucu dan menggemaskan. Suka becandain mereka ngasih tali biar ngelompat gitu hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, mereka memang berisik sekali..he..he...tapi menggemaskan. Lucu liat kelakuannya :)

      Delete
  2. Saya pernah membaca hadis tentang kucing di kitab sohih bukhori, matan atau redaksinya saya tidak hapal, intinya kucing adalah hewan yg paling pandai menjaga kebersihan, tubuhnya menjadi steril cukup dengan dijilati sendiri ^^ saya sendiri juga pelihara kucing ^^

    Tempat tidurnya unyuuu kayak di film tom n jerry, xixixi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, kayak yang di rumah, badannya bersih padahal gak pernah dimandiin. Dia mandi sendiri dengan ngejilatin badannya.

      Hihihi...kayaknya terinspirasi sama film itu, ya :)

      Delete
  3. Aku pas kecil temenannya juga ama kucing :D

    ReplyDelete
  4. Aku nggak pelihara kucing, tapi kayaknya lucu juga ya Mbak kalo punya kucing. Gemes :)

    ReplyDelete
  5. klo di tempat kami, kucing gak perlu dipelihara.. udh pada ngumpul semua ntah dari mana asalnya, tapi untunglah semua anggota keluarga suka kucing termasuk anak-anak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah..pada seneng berkunjung ke rumah bunda kayaknya ya...

      Delete
  6. Sama deh mbak...anak-anak selalu request piara ini itu..tapi berakhir dengan tragis..peliharaannya mati atau lepas entah kemana. jadi gak tega aja kalo endingnya selalu begitu. Request kucing gak pernah sama sekali aku acc..hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya mbak...suka gak tega kalo liat peliharaan mati, jadi baper

      Delete
  7. Suamiku tuh suka banget kucing, aku sih ga mau soalnya pernah dicakar kucing dan akhirnya trauma

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waah..saya juga pernah dicakar, tapi lukanya gak parah, sih. Jadinya gak trauma he he he

      Delete
  8. dulu sempet punya kucing, dibuang sama bapak ke pasar karena suka pups sembarangan. eh tuh kucing bisa balik lagi ke rumah. Luar biasa..memang perlu tanggung jawab luar biasa kalo pengen miara hewan peliharaan ya mba

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mbak, katanya kucing itu punya insting, suka balik lagi ke rumah majikannya meskipun udah dibuang jauh

      Delete
  9. Sejak kecil bapak ibuku memelihara kucing. Makanya aku suka kucing.
    Kalau skrng pengen pelihara kucing juga, tapi nunggu anak2 besaran deh.
    Tp sbnrnya ada kucing liar dn anak2nya sih di halaman rumahku, tapi gak bener2 kupelihara, cuma kukasi makan aja. Msh ribet klo melihara mereka secara resmi, lha "melihara" dua bayi aja rempong hihihihi.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi hi hi..iya mbak, mending pelihara anak-anak dulu. Saya juga punya peliharaan, setelah anak-anak besar :)

      Delete
  10. punya kucing enak, ada yg bisa diuleng2 bareng :D
    eyampun tempat bobok meongnya lucu bangettt

    ReplyDelete
  11. Ini pas banget anakku rikues pelihara kucing tapi belum aku kabulkan. Kuatir nggak bsia jaga mba :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya Mbak...anak-anak perlu diarahin supaya bisa tanggung jawab. Kalau gak, nanti malah kita yang repot ya...

      Delete
  12. Lucu tempat tidur kucingnya uy. Sayangnya aku ngga begitu suka kucing karena bulunya bikin alergi. Tapi kalo liat dari jauh kucing yang bulunya bagus suka juga.

    ReplyDelete
  13. Wah, saya juga pelihara kucing di rumah cuma satu sih, tapi temennya yang banyak mau gak mau jadi ikut ngasih makan juga. Dan sy setuju sekali kalau kucing bisa meringankan stress kita, apalagi anak2 yang kesehariannya dibuat untuk belajar, Nice info mbak ^-^

    ReplyDelete
  14. Hasna suka banget kucing... tapi emaknya yang geli dan ga berani melihara.. :( jadinya cukup puas pagi&sore hari lihat2 kucing peliharaan tetangga

    ReplyDelete
  15. Lucuuu kucingnya. Di rumaku gak boleh pelihara, Ibuku alergi

    ReplyDelete

Terima kasih sudah berkunjung dan berkomentar. Mohon maaf, untuk menghindari SPAM, komentarnya dimoderasi dulu, yaa ^~^