Kini banyak pelaku bisnis yang memanfaatkan teknologi digital untuk memasarkan produk dan mereknya. Hampir semua produk dan layanan jasa menggunakan layanan media sosial dan e-commerce untuk pemasaran digital.
Meskipun memberikan peluang yang cukup menjanjikan, namun kenyataannya persaingan bisnis pun makin ketat. Banyak pelaku bisnis atau perusahaan yang justru merasa kesulitan untuk meningkatkan performa bisnis mereka di era digital. Salah satu kendala yang dihadapi oleh mereka yaitu kegagapan dalam mengejar pesatnya perkembangan dan perubahan perilaku konsumen terutama setelah masa pandemi Covid 19.
Oleh karenanya pelaku bisnis harus bisa beradaptasi dan mempunyai strategi bisnis yang tepat untuk meningkatkan performa bisnis dan memenangkan persaingan bisnis di era digital.
Strategi Meningkatkan Performa Bisnis
Seperti kita ketahui bersama era digital telah membuka peluang bisnis antarnegara di seluruh dunia hingga bisnis berjalan secara global. Hal ini menuntut pengusaha untuk bisa bertahan dan meningkatkan performa bisnis menghadapi persaingan bisnis yang makin meningkat. Berikut ini beberapa langkah untuk meningkatkan performa bisnis supaya bisa bertahan di era digital.
1. Melakukan Inovasi
Strategi efektif untuk meningkatkan profit bisnis salah satunya dengan cara berinovasi, menambahkan produk atau layanan, terutama ketika bisnis sudah berjalan dengan baik. Tentunya perlu melakukan riset pasar terlebih dahulu sebelum mengembangkan produk.
Riset pasar ini dapat membantu mengidentifikasi produk atau layanan jasa dengan tingkat permintaan tinggi. Dengan demikian dapat meningkatkan potensi keberhasilan di pasaran.
Yang perlu diperhatikan adalah adanya risiko kerugian yang mungkin bisa terjadi ketika produk baru atau layanan jasa tidak diterima dengan baik. Jadi pertimbangan dengan matang untuk memastikan respon positif dari masyarakat sebelum berinovasi menambahkan produk atau layanan jasa baru.
2. Melihat Trend Digital
Mengamati trend digital dalam bisnis sangat penting karena teknologi telah mengubah cara konsumen berinteraksi dengan produk dan layanan jasa. Dengan mengikuti tren dapat membantu pelaku bisnis tetapi terhubung dengan konsumen dan paham perubahan selera konsumen.
Cara mengetahui tren yang sedang disukai, pelaku bisnis dapat melakukannya menggunakan media sosial seperti Twitter dengan memerhatikan trending topik. Selain twitter, bisa juga memakai google trend untuk melihat kata kunci yang trending.
3. Membuat Konten yang Menarik
Konten yang menarik bisa menarik perhatian audiens dan membangkitkan minat konsumen terhadap produk yang ditawarkan. Jenis konten yang bisa dimanfaatkan antara lain video pemasaran produk, infografis, kuis, blog postingan, dan lainnya.
Ketika membuat sebuah konten sangat penting untuk memperhatikan keinginan konsumen dan memilih jenis konten yang sesuai dengan karakter konsumen. Dengan membuat konten yang relevan maka bisa meningkatkan keterlibatan (engagement) konsumen. Konten yang menarik juga bisa membimbing calon pelanggan untuk selanjutnya membeli produk.
0 Comments
Terima kasih sudah berkunjung dan berkomentar. Mohon maaf, untuk menghindari SPAM, komentarnya dimoderasi dulu, yaa ^~^