Saat itu, semburat orange menghiasi langit di sore hari, menemani kami yang sedang asyik berbincang di teras depan rumah.
"Yah, Sarah kemarin cerita, suaminya ketahuan selingkuh." Ujar saya membuka perbincangan di sore itu. Orang di depan saya, hanya terdiam. Tidak ada komentar yang terlontar dari mulutnya.
"Padahal, menurut Sarah, wanita yang dekat dengan suaminya itu, penampilannya biasa saja. Tidak cantik." sambung saya kemudian, setelah tidak ada sepatah kata pun dari ayah anak-anak saya itu.
Sengaja saya membuka perbincangan kami, dengan cerita tentang Sarah, salah satu teman kuliah saya. Sebenarnya saya ingin mengetahui tanggapan suami tentang masalah rumah tangga Sarah. Apalagi, biasanya kaum adam lebih mengerti, seperti apa, wanita yang cantik itu. Mereka lebih pandai menilai kecantikan wanita, bukan?
"Selingkuhan suaminya Sarah, tidak cantik? Ibu juga tau orangnya?" jawab suami saya, kemudian.
"Sarah pernah melihatnya, dan dengan penuh percaya diri, dia mengatakan jika wajahnya lebih cantik dibandingkan dengan selingkuhan suaminya." kata saya, sambil tersenyum.
Keadaan hening sesaat, suami saya nampak menarik napas panjang. Menurut lelaki dengan jambang tipis ini, tidak semua pria memilih pendamping hidupnya berdasarkan kecantikan paras wajahnya. Mereka cenderung, lebih mengutamakan kepribadiannya.
"Buat apa memiliki paras yang cantik, tapi dia ketus jika berkata-kata, jarang tersenyum atau menggunakan kedua matanya dengan tatapan sinis kepada lawan bicaranya? Gak akan ada, orang yang tahan dengan wanita semacam itu." Dengan suara pelan nyaris tak terdengar, suami saya mengemukakan pendapatnya.
Iya, benar juga apa yang diungkapkan oleh suami saya itu. Tidak hanya sekali, tapi ada beberapa kenalan kami, yang hanya terlihat cantik dari luarnya saja. Misalnya saja, ibu muda yang tinggal di ujung perumahan kami, mempunyai paras yang sangat cantik. Kulitnya bersih, matanya bulat, dagu yang lancip serta hidung mancungnya, terkadang membuat kagum orang yang melihatnya.
Namun, sudah dua tahun belakangan ini, dia menyadang status janda. Kabarnya, suaminya sudah tidak tahan dengan sikap ketus dan terkesan merendahkan, yang dilakukan oleh istrinya itu.
Kecantikan Wanita
Ternyata kecantikan yang hakiki, adalah kecantikan yang berasal dari hati. Kecantikan wanita seharusnya dilihat dari matanya. Karena mata merupakan pintu hati, tempat terpancarnya cinta yang ada di hati.
Sebagai seorang wanita, tentu saja kita semestinya bersyukur, karena Tuhan menciptakan kita dengan istimewa. Wanita dibuat dengan bahu yang kuat untuk menopang, namun penuh kelembutan untuk memberikan kenyamanan.
Tuhan juga menciptakan wanita dengan kepekaan untuk mencintai anak mereka dalam setiap keadaan. Diberikan kekuatan untuk mendukung suaminya di saat menghadapi kegagalan. Wanita juga diberi kebijaksanaan untuk mengetahui, jika suami yang baik, tidak akan pernah menyakiti hati istrinya.
Cantik dari Hati
Jika seorang wanita memiliki hati yang cantik, hal itu akan terpancar menjadi aura yang positif dan menambah kecantikan parasnya. Yakinlah pada diri kita, jika apa yang datang dari hati, akan memperbaiki penampilan kita. Setidaknya ada rahasia agar kita bisa tampil cantik dari hati.
Pandai Mengelola Emosi
Seringkali wanita diangap makhluk lemah karena fisiknya yang penuh kelembutan. Padahal kekuatan seseorang tidak dinilai dari kondisi fisik atau sesuatu yang bersifat kodrati. Rasulullah saw bersabda :
Selalu Tersenyum
Usahakan untuk selalu tersenyum. Dengan tersenyum, orang tahu kecantikan itu datang dari hati.
Apalagi senyum itu ibadah, bukan? Dengan senyuman, dapat meregangkan otot-otot wajah sehingga penampilan akan selalu tampak lebih segar. Dan senyuman merupakan riasan terbaik yang bisa dikenakan oleh wanita.
Kemampuan Berkomunikasi
Setiap orang, pasti akan menyukai seorang wanita yang lebih arif berkomuniasi. Baik berkomunikasi dengan suami, anak-anak maupun kenalannya di luar rumah. Ada 4 langkah, supaya bisa menciptakan komunikasi yang persuasif.
Menebar dan Meninggalkan Manfaat
Berusahalah agar kita mempunyai jejak, meskipun jiwa sudah berpisah dengan raga. Tebarkan kebaikan, agar kebaikan tersebut tidak hanya terasa ketika kita masih ada. Idealnya, kebaikan yang kita lakukan, masih dirasakan oleh orang lain meskipun kita sudah tiada.
Pandai Mengelola Emosi
Seringkali wanita diangap makhluk lemah karena fisiknya yang penuh kelembutan. Padahal kekuatan seseorang tidak dinilai dari kondisi fisik atau sesuatu yang bersifat kodrati. Rasulullah saw bersabda :
"Orang yang kuat itu, bukan yang gagah fisiknya, tetapi orang yang dapat mengendalikan emosi dirinya."Dengan pengendalian diri, maka kita akan dijauhkan dari luapan emosi yang dapat menghalangi timbulnya kecantikan diri.
Selalu Tersenyum
Usahakan untuk selalu tersenyum. Dengan tersenyum, orang tahu kecantikan itu datang dari hati.
Apalagi senyum itu ibadah, bukan? Dengan senyuman, dapat meregangkan otot-otot wajah sehingga penampilan akan selalu tampak lebih segar. Dan senyuman merupakan riasan terbaik yang bisa dikenakan oleh wanita.
Kemampuan Berkomunikasi
Setiap orang, pasti akan menyukai seorang wanita yang lebih arif berkomuniasi. Baik berkomunikasi dengan suami, anak-anak maupun kenalannya di luar rumah. Ada 4 langkah, supaya bisa menciptakan komunikasi yang persuasif.
- Kenali karakter lawan bicara.
- Gunakan gaya bicara yang seimbang.
- Pilihlah penggunaan kata yang tepat.
- Memastikan sampainya pesan yang akan disampaikan.
Menebar dan Meninggalkan Manfaat
Berusahalah agar kita mempunyai jejak, meskipun jiwa sudah berpisah dengan raga. Tebarkan kebaikan, agar kebaikan tersebut tidak hanya terasa ketika kita masih ada. Idealnya, kebaikan yang kita lakukan, masih dirasakan oleh orang lain meskipun kita sudah tiada.
"Adapun yang memberi manfaat kepada manusia, maka ia tetap di bumi. Demikianlah Allah membuat perumpamaan-perumpamaan." (QS Ar Ra'd - 13:17)
Lalu, perlukah kita menyempurnakan penampilan dengan riasan wajah? Suami saya berpendapat, jika memungkinkan gunakan riasan yang paling sesuai dengan karakter kita masing-masing. Hindari riasan yang berlebihan dan dapat menutupi kecantikan kita sendiri.
Saya selalu senang melihat wanita dengan kulit wajah yang bersih. Ibu saya selalu mengingatkan, jika hal utama untuk mendukung wajah yang bersih adalah dengan selalu rajin membersihkannya serta menggunakan masker. Oleh karenanya, saya cukup menggunakan perawatan kulit wajah, riasan pada mata dan bibir untuk menambah kesegaran pada wajah.
Perawatan Wajah
Wardah Lightening Facial Mask, merupakan masker yang dianjurkan oleh ibu saya. Kandungan kaolin, ekstrak Licorice, seaweed dan vitamin E-nya bisa membuat kulit tampak lebih kencang halus dan lembab.
Riasan mata
Untuk riasan mata agar memiliki kesan terlihat lebih besar, ibu juga menganjurkan saya menggunakan Wardah Eye Liner Black. Garis mata pun akan dipertegas dan mengajak kita untuk bisa melihat dunia dengan kejujuran.
Riasan Bibir
Untuk bibir tampil cantik dan segar, saya menggunakan Wardah Exlusive lipstick. Penampilan bibir yang sehat dapat membuat senyum kita terlihat natural dari dalam hati.
Saya selalu senang melihat wanita dengan kulit wajah yang bersih. Ibu saya selalu mengingatkan, jika hal utama untuk mendukung wajah yang bersih adalah dengan selalu rajin membersihkannya serta menggunakan masker. Oleh karenanya, saya cukup menggunakan perawatan kulit wajah, riasan pada mata dan bibir untuk menambah kesegaran pada wajah.
Perawatan Wajah
Wardah Lightening Facial Mask, merupakan masker yang dianjurkan oleh ibu saya. Kandungan kaolin, ekstrak Licorice, seaweed dan vitamin E-nya bisa membuat kulit tampak lebih kencang halus dan lembab.
Riasan mata
Untuk riasan mata agar memiliki kesan terlihat lebih besar, ibu juga menganjurkan saya menggunakan Wardah Eye Liner Black. Garis mata pun akan dipertegas dan mengajak kita untuk bisa melihat dunia dengan kejujuran.
Riasan Bibir
Untuk bibir tampil cantik dan segar, saya menggunakan Wardah Exlusive lipstick. Penampilan bibir yang sehat dapat membuat senyum kita terlihat natural dari dalam hati.
35 Comments
Mbak Nurul mah udah cantik .... Kalo hatinya cantik juga, dobel plus deh
ReplyDeleteAih..Mbak Anisa bisa aja..hi..hi.. Alhamdulillah.
Deletesetuju, mb nurul emang tjantik eaahh
DeleteDuh...Nita bisya aja...makasih ya...
Deletecantik hati itu memang misterius, kita sendiri tidak tahu cantik atau tidak hati kita ya mba..tapi pasangan salah satu yang paling tahu hehehe ^_^
ReplyDeleteYa mbak..tidak ada yang tau apa dalam hati seseorang. Kecuali pasangan kita ya..:)
DeleteMinimalis tapi menarik hati ya mba..
ReplyDeleteYup, tidak berlebihan ya...
Deletecantik itu relatif ya mb, kadang kita ngerasa jelek, tapi orang bilang kita cantik eaaakk
ReplyDeleteBetul Nita, cantik itu relatif...
DeleteMbak, Sarah ini fiktif apa beneran? Lbh baik nama disamarkan klo betulan. Dan bl cuma fiktif, ya smoga kita bs ambil pelajaran dr yg mba tulis
ReplyDeleteKisah betulan,tapi namanya saya samarkan Mbak Jiah...:) jadi bukan nama sebenarnya.
DeleteCantik hati memang sangat penting, karena dalam salah satu hadits disebutkan, "sebaik2 manusia adalah yang paling cantik hatinya (akhlaknya)"
ReplyDeleteIyees...akhlak baik yang paling penting
Deletewaah asiiik dibagi2 rahasia cantik dr hatinya.
ReplyDeleteada benernya sih mba...banyak kasus kayak sarah ini lhoo
bukan mebenarkan para suami yg selingkuh lho yaa
tp memang kenyamanan lawan bicara tidak sekedar dr eloknya rupa
Lebih nyaman lagi, jika cantik luar dalam ya mbak :)
DeleteSetuju banget mba Nurul, paduan make up yang bagus spt Wardah dan ketulusan hati beneran bikin perempuan kelihatan kinclong, loh..
ReplyDeleteCantik luar dalam yang buat kinclong ya :)
DeleteWah betul Mbk, kalau cantik tapi judes ngeriii, aku juga males berteman orang kayak gitu. Canti dari hati sangat diperlukan dalam pertemanan deh :)
ReplyDeleteToss..mbak, males juga, berteman dengan yang judes. Lebih baik yang ramah dan buat kita senang ya..
Deletepunya cantik fisik itu bisa dipoles, tapi kalo cantik hati akan terlihat kok,
ReplyDelete^_^
lagi belajar nih mbak akunya untuk bisa cantik hati
Nah,itu...yang polesan, gak akan tahan lama, ya,kan?
DeletePengendalian esmosi memang membuat kita makin cantik. Salah satu inner beauty
ReplyDeleteEmosi yang kurang terkontrol malah membuat kecantikan akan hilang ya mbak :)
Deletesenyumnya mba nurul manis, wes ayu juga mba Nurul. dua-duanya deh cantik luar dalam
ReplyDeleteAlhamdulillah...makasih loh, mbak *jadimalu :)
DeleteSetuju banget mbak Fitri ... masih belajar mengendalikan emosi nih supaya bs lebih baik :)
ReplyDeleteMari kita sama-sama belajar, mbak :)
DeleteMasya Allah, semoga saya bisa mengambil hikmah dari kejadian ini ya mba, terimakasih sdh mengingatkan.. :)
ReplyDeletesalam kenal mba, add balik ya, makasih
Saya juga belajar dari kisah kawan saya itu, mbak :)
DeleteSalam kenal juga, nanti saya berkunjung ke sana ya..
Betul banget, ga usah mahal untuk selalu tampil cantik :)
ReplyDeleteMurah meriah ya, kan? :)
DeleteAku suka tu mbak kalau liat org merias wajah tp gk terkesan menor hehe
ReplyDeleteTFS ceritanya mbak,jd motivasi utk terus memperbaiki diri :)
Yang terlalu menor malah bisa menyembunyikan kecantikannya ya mbak :)
DeleteSetuja mbak Nurul... Eh setuju maksud saya. Merias wajah sebaiknya tidak berlebih karena justru akan menutupi kecantikan alami kita. Riasan yang menor juga malah menimbulkan kesan norak.
ReplyDeleteBener banget apa yang dikatakan mbak Nurul. Riasan yang menor cenderung dilakukan untuk menutupi "rasa ketidakpercayaan dirinya". Padahal kalau kita PD, bahagia, dan punya hari yang bersih, kecantikan pun akan terpancar keluar...
Betul tak?
Terima kasih sudah berkunjung dan berkomentar. Mohon maaf, untuk menghindari SPAM, komentarnya dimoderasi dulu, yaa ^~^