Sembuhkan Trauma dengan Natural Trauma Healing

Sembuh Trauma dengan Natural Trauma Healing merupakan tema seminar kesehatan yang diadakan oleh Lineation Centre pada Bulan April lalu. Saat mengetahui tema seminarnya, saya langsung tertarik ingin mengikutinya, dong! Kesempatan bagus untuk menambah wawasan saya tentang trauma healing yang dibawakan oleh dokter terpercaya. Apalagi acara ini gratis, hihihi (emak irit beraksi).

Lineation Berbagi

Sebenarnya seminar kesehatan ini merupakan rangkaian acara Lineation Berbagi yang diadakan di Jl. Leumah Neundeut No. 10 Bandung. Selain seminar kesehatan, acara berbagi ini juga meliputi Bakti Sosial Akupuntur, Layanan Dokter Umum, Layanan Fisioterapi dan Donor Darah bersama PMI Kota Bandung. Semua disediakan secara gratis untuk masyarakat sekitar.

Kembali lagi pada seminar kesehatan. Acara seminar yang dibawakan oleh dua dokter dari Lineation di mulai pada pukul 10 pagi. Pada bagian pertama, seminar tentang GERD dan Cara Mengatasinya yang dibawakan oleh dr. Isabella P.S.M. Beliau memaparkan sekilas tentang asam lambung dan tindakan pertama yang dapat dilakukan di rumah, dr. Isabella mempersilakan peserta seminar untuk melakukan tanya jawab.

Di bagian berikutnya, seminar kesehatan tersebut diisi oleh dr. David Budi Wartono. Mengangkat tema Sembuh Trauma dengan Natural Trauma Healing, dr Dave banyak sharing hal-hal yang paling sering ditemukan tetapi sering diabaikan oleh kita.

dr. David Budi sedang sharing seminar kesehatan  tentang Trauma Healing

Seminar Menyembuhkan Trauma

Menurut dr. David, sebenarnya banyak penyakit yang bukan berasal dari virus, bakteri ataupun jamur. Tetapi penyakitnya justru berawal dari diri kita sendiri. Tahap awal yang dapat kita lakukan adalah melakukan intropeksi diri.  Apakah kita sudah bahagia? Tidak stress? Apakah kita masih bisa tersenyum, bisa tidur dengan nyenyak? Apakah bangun tidur dengan keadaan fresh?

Perlu juga ditanyakan pada diri sendiri juga, apakah kita selalu curiga pada orang lain, sulit bergaul, sulit beradaptasi atau sulit tertawa lepas? Ini semua bisa dijadikan indikator, seberapa dalam kita mengalami trauma dalam diri.

Trauma sendiri dibagi menjadi dua bagian. Pertama, cedera jasmani/luka yang terdiri dari luka, memar atau patah tulang. Sedangkan yang kedua yaitu tekanan jiwa/mental yang meliputi sedih, kehilangan, dimarahi, tekanan batin, tekanan dalam kerjaan atau rumah tangga dan tekanan lainnya.

Menurut dokter muda ini, trauma sendiri sebenarnya bisa berasal dari masa kecil kita sendiri. Justru lingkungan rumahlah tekanan yang dialami oleh seseorang berasal. Seorang anak bisa mengalami trauma di masa kecilnya justru dibentuk oleh orang tuanya sendiri. Contohnya, perintah orang tua untuk makan. Biasanya orang tua akan memerintah tanpa menghiraukan alasan dari anaknya.

Seseorang yang mengalami tauma mental seperti tekanan batin atau bisa kita sebut dengan stress, menimbulkan dampak yang kurang baik pada tubuhnya. Timbul penyakit yang tidak kunjung sembuh atau wajah terlihat kusam dan terlihat tidak menarik.
Dan hal yang paling ditakutkan dari trauma ini adalah munculnya keinginan untuk bunuh diri. Hii ...serem, ya! 
Untuk mengatasi hal tersebut, dr. David menyarankan untuk melakukan penyembuhan melalui natural trauma healing. 

 

Natural Trauma Healing

Salah satu cara untuk menyembuhkan trauma adalah dengan menjalani Natural Trauma Healing. Cara penyembuhannya dengan cara menggerakkan badan seperti melakukan gerakan yoga. Tujuan dilakukannya streching dan latihan otot psoas dan otot yang berhubungan di dalamnya, untuk membentuk tubuh lebih sehat dan berenergi.

Kegiatan tersebut melatih tubuh untuk melakukan self healing secara alami sehingga dapat menghilangkan trauma yang disadari ataupun yang tidak disadari. 

Metode pengobatan yang diadopsi dari seorang ahli traumatology di Afrika dan Timur Tengah, dikembangkan oleh dr. David Budi sebagai dokter Anti Aging Medicine beserta rekan-rekannya untuk mengelola stress yang dialami pasien-pasien yang datang di kliniknya. 
Dan pasien yang teridentifikasi mengalami stress biasanya akan diarahkan untuk melakukan terapi tersebut yang tentunya dibawah bimbingan para ahlinya.

Latihan yang dilakukan secara rutin, dipercaya dapat menanggulangi gangguan trauma dalam diri. Gerakan-gerakan yang melenturkan otot-otot tubuh dapat membuat badan lebih nyaman. Dan tinggal say good by pada rasa cemas yang berlebihan, stres, insomnia, susah berkonsentrasi atau rasa pegal-pegal pada anggota tubuh.

Jadi penasaran dengan treatment ini, ya, kan? Menurut saya, treatment ini penting sekali kita lakukan. Karena sebenarnya disadari atau tanpa disadari ada trauma yang terjadi dalam tubuh, yang perlu diatasi dengan Natural Trauma Healing.

 

Layanan Gratis Untuk Masyarakat

Setelah acara seminar, Lineation mengadakan Bakti Sosial Akupuntur, Layanan Dokter Umum, Layanan Fisioterapi dan Donor Darah bersama PMI. Karena saya tidak memenuhi syarat mengikuti donor darah, akhirnya saya memutuskan untuk ikut akupuntur. 

Pelayanan akupuntur, fisioterapi atau donor darah, semuanya diawali pemeriksaan terlebih dahulu oleh tenaga kesehatan yang sudah berjaga dalam acara berbagi tersebut.

 

Pemeriksaan donor darah

 

Untuk yang mau melakukan donor darah, diperiksa tekanan darahnya, golongan darah serta pemeriksaan Hb darahnya dahulu. Hal tersebut dilakukan untuk memeriksa kesehatan pendonor dan menjaga kualitas darah yang akan di donorkan. Selain itu, dengan mengetahui Hb darahnya, seseorang jadi mengetahui normal atau tidaknya kadar Hbnya saat itu. Setelah dinyatakan memenuhi syarat, pendonor baru bisa menyumbangkan darahnya.

Donor Darah

 

Begitu pula dengan yang mau menjalani pelayanan akupuntur, seperti saya dan teman-teman. Sebelumnya saya diperiksa di sebuah ruangan oleh beberapa tenaga medis. Beberapa pertanyaan seputar keluhan yang sering dialami, kondisi kesehatan dan penyakit yang pernah dialami, dicatat dalam rekam medis. 

Pemeriksaan sebelum akupuntur

Setelah mengetahui keluhan yang sering dialami, maka tenaga akupuntur akan menusukkan jarum akupuntur di bagian yang sering sakit. 

Seorang pasien sedang melakukan tusuk jarum di tangan dan kakinya

 

Rangkaian bakti sosial yang diadakan oleh Lineation ini, dilaksanakan hingga sore hari. Dan tidak hanya bulan kemarin saja, akan ada kegiatan serupa yang akan dilakukan di Lineation Centre, so stay tune ya...

Berikut ini liputan dari kegiatan Lineation berbagi, happy watching :

 

Salam takzim

 

• Facebook
• Twitter