Salah satu perlengkapan olahraga yang harus diperhatikan penggunaannya yaitu sepatu. Menggunakan sepatu yang tidak sesuai atau tidak nyaman bisa berdampak buruk pada kaki. Dan yang dikhawatirkan juga akan membuat anggota tubuh lainnya ikut cidera. Jenis sepatu apa yang nyaman untuk jalan, bagaimana cara merawat sepatu termasuk cara mencuci sepatu yang baik, seharusnya diperhatikan agar sepatu aman digunakan dan tidak membuat kita cedera.
Mengapa saya membahas mengenai penggunaan sepatu untuk olahraga?
Olahraga itu tujuannya supaya tubuh kita sehat, bukan? Namun jika dilakukan tidak sesuai prosedur, latihan gerak badan tersebut bisa saja malah membahayakan tubuh. Misalnya saja, tidak melakukan pemanasan dahulu sebelum olahraga atau menggunakan alat perlengkapan yang tidak semestinya.
Memilih Walking Shoes
Seperti orang-orang kebanyakan yang lagi senang berolahraga populer seperti bersepeda dan berjalan kaki, saya juga senang melakukan jalan santai. Untuk berjalan kaki, kita tetap harus mempersiapkan sepatu khusus, loh!
Loh, kenapa? Bukankah sepatu jalan sama saja dengan sepatu lari? Eh ternyata sepatu untuk lari itu, gak sama dengan sepatu untuk jalan. Meskipun mirip, sebenarnya sepatu lari dan sepatu jalan tidak sama karena penggunaan kaki dan posisi tubuh pada saat kita lari dan jalan juga berbeda.
Sepatu jalan dirancang dengan mempertimbangkan transfer beban dari tumit ke jari kaki agar dapat mengurangi guncangan dan beban pada kaki, berbeda dengan sepatu lari. Oleh karena itu, bila kita berjalan tanpa memakai walking shoes, kaki akan menerima beban lebih besar.
Mengingat pentingnya sepatu yang sesuai untuk berjalan, kita harus memperhatikan saat memilih sepatu jalan. Pilihlah sepatu jalan dengan bantalan sepatu yang berkualitas baik dan hak sepatu yang tidak keras, sehingga kita bisa berjalan dengan lebih stabil dan tidak akan mudah lelah.
Memilih desain dan tipe sepatu sesuai tujuan penggunaan
Apabila kita ingin menggunakan walking shoes setiap hari, sekalian pergi ke kantor atau sekolah, misalnya, kita perlu memilih sepatu dengan desain yang cocok untuk kerja atau sekolah. Desainnya harus nyaman digunakan selama berjam-jam. Banyak juga desain sepatu jalan yang tidak terlalu sporty dan sekilas terlihat seperti sepatu biasa, kita bisa menggunakan sepatu jenis ini untuk pergi ke kantor atau sekolah setiap hari.
Pilih sepatu sesuai waktu penggunaan dan gaya pakaian
Agar terlihat modis dan lebih optimal, sebaiknya di saat memilih sepatu kita sesuaikan dengan gaya berpakaian. Ternyata ukuran kaki kita pada sore hari lebih besar daripada ukuran kaki kita pada saat pagi hari, loh! Maka dari itu kita perlu memeriksa ukuran sepatu dan menyesuaikan kaus kaki yang akan dipakai saat berjalan.
Pilih kelebihan walking shoes
Selain memeriksa desain yang disesuaikan dengan tujuan penggunaan, kita juga harus memilih kelebihan sepatu seperti yang diinginkan. Terutama jika sepatu yang kita pilih hendak digunakan untuk olahraga, tidak cukup hanya memilih desain saja.
Kelebihan apa saja yang sering dipilih orang saat mencari sepatu? Saya lebih memilih sepatu yang simple, mudah dilepas dan anti air.
Terutama ketika hari hujan, alangkah lebih baiknya jika kita memilih sepatu yang dilengkapi fungsi water repellent, anti bakteri atau penghilang bau.
Selain itu, kelebihan sepatu lainnya yang saya pilih yaitu yang menggunakan tali. Memang selintas kita akan memilih sepatu yang mudah dilepas pasang atau tidak bertali. Namun ternyata sepatu tanpa tali jika digunakan dalam waktu yang lama dapat membuat kaki lelah karena sepatu jenis seperti itu kurang stabil.
Nah, setelah membahas tentang cara memilih walking shoes yang baik, sekarang kita bahas jenis sepatu jalan yang cocok untuk semua orang yang ingin terlihat modis tetapi tetap nyaman. Saya lebih senang menggunakan sepatu berbahan kanvas seperti sepatu sneaker untuk berjalan kaki. Menurut saya, sepatu kanvas itu terasa lebih fleksibel dan nyaman di kaki.
Namun, sepatu berbahan kanvas ini mudah kotor, apalagi kalau digunakan untuk berjalan di taman kota atau tempat wisata alam. Saya dan keluarga termasuk yang senang berjalan-jalan di alam bebas. Menyenangkan rasanya bisa berolahraga sambil menghirup udara segar yang dihasilkan oleh rimbunan pepohonan. Kekurangannya, berjalan di atas tanah dan rerumputan membuat sepatu jadi mudah kotor.
Cara merawat walking shoes berbahan canvas
Serupa dengan sepatu lainnya, alas kaki berbahan kanvas juga perlu mendapatkan perawatan yang sesuai agar sepatu bisa awet.
1. Ketika kotor jangan langsung dicuci
Pada umumnya, kita akan langsung mencuci sepatu ketika sepatu kotor. Padahal hal tersebut akan membuat lebih sulit membersihkannya.
Ketika sepatu kita kena tanah atau lumpur, terkena becekan hujan, saya memilih untuk mengangin-anginkannya terlebih dahulu. Jemur hingga kotoran mengering. Mencuci sepatu saat masih kotor justru memperluas noda kotoran karena basah. Setelah kotoran kering, tepuk-tepuk sepatu hingga kotoran terlepas dari sepatu. Dengan begitu kita akan lebih mudah membersihkannya.
2. Bersihkan bagian dalam sepatu
Saat membersihkan sepatu, jangan lupa membersihkan bagian dalam sepatu. Bagian dalam sepatu yang kotor bisa jadi tempat berkumpulnya bakteri. Kondisi tersebut bisa menimbulkan bau kaki.
Saya biasanya menyikat bagian dalam sepatu menggunakan sikat gigi atau bisa juga menggunakan kain lap tebal. Dibersihkan dengan lembut dan perlahan agar tidak merusak dan mengubah bentuk sepatu.
3. Bersihkan dengan deterjen atau sabun pencuci piring
Ada dua jenis sabun yang bisa digunakan untuk membersihkan sepatu yakni deterjen atau sabun pencuci piring. Pemakaian deterjen akan lebih opimal digunakan pada sepatu yang benar-benar kotor. Jika sepatu tidak benar-benar kotor, kita bisa menggunakan cairan pembersih piring karena dianggap lebih ringan dan tidak akan membuat warna sepatu memudar.
Sebelum mencuci sepatu, saya lepas tali sepatu dan menyikat dahulu menggunakan air biasa. Setelah noda kotoran memudar, baru sikat sepatu memakai sabun. Agar sepatu kanvas tidak mudah rusak, saya gunakan sikat dengan bulu halus seperti sikat untuk sepatu kulit. Setelah selesai dicuci, sepatu dibilas dengan air hangat.
4. Hindari langsung menuang sabun di atas sepatu
Belajar dari pengalaman dahulu saat mencuci sepatu yang hasilnya malah membuat warna sepatu memudar, saya menghindari sabun yang mengandung pemutih. Saya juga menghindari menuang langsung sabun pada permukaan sepatu.
Pertama-tama saya menuangkan sabun deterjen atau sabun cuci piring ke dalam ember. Setelah itu, sepatu yang kotor direndam ke dalam cairan sabun tadi. Lalu sepatu disikat perlahan menggunakan sikat pembersih yang halus.
5. Bilas menggunakan air hangat
Setelah merendam dan menyikat kotoran pada sepatu, selanjutnya menghilangkan sisa-sisa sabun yang menempel di sepatu dengan menggunakan air hangat.
Menurut informasi yang saya baca, membilas sepatu dengan air hangat, selain menghilangkan sabun juga bisa membuat tampilan sepatu kanvas jadi lebih cerah. Menggunakan air hangat untuk membilas dapat membuka pori-pori sepatu sekaligus membunuh kuman yang masih tersisa di dalam sepatu.
6. Keringkan secara alami
Untuk menjaga sepatu tetap awet, saya menghindari menjemur sepatu di bawah sinar matahari langsung. Cukup dikeringkan dengan cara diangin-anginkan di teras terbuka. Sebisa mungkin saya menghindari penggunaan hair dryer karena akan membuat bahan kanvas menjadi kering dan kaku.
Mencuci sepatu dengan cara yang tepat bisa membuat sepatu kita awet. Apalagi kalau setelah dicuci sepatu disimpan di tempat tertutup untuk menghindari terpapar debu, sepatu pasti akan lebih awet.
Oh iya, apakah ada yang suka memakai kapur barus sebagai pengharum sepatu? Ternyata menggunakan kapur barus bisa merusak sepatu kanvas, loh! Karena kapur barus mengandung bahan kimia yang bisa merusak bahan kanvas. Jadi sebaiknya gunakan pengharum khusus sepatu aja, ya.
Bagaimana dengan teman-teman, apa sepatu favorit kalian untuk jalan-jalan? Dan bagaimana cara kalian merawat sepatu kesayangan? Cerita, yuk!
Salam takzim
27 Comments
Saya belum membedakan untuk pakai sneaker, entah walking shoes atau run shoes. Pokoknya beli asal dipakainya enak. Ternyta untuk kesehatan kaki sendiri harus bisa membedakan ya, Mbak. Gak main hantam kromo dibawah lindungan nama sneakers :)
ReplyDeleteWalking shoes biasanya saya cari yang ringan dengan warna cenderung agak gelap karena kalau jika kotor bisa diminimalisir...hehehe
ReplyDeleteSepatu canvas memang terlihat casual dan santai. Tetapi harus tau cara memeliharanya supaya awet ya mba
ReplyDeleteDaku masih penggemar berat brand Sk*tch*ers sih,
ReplyDeletecoba itu udah bertahun tahun digunakan dengan "brutal" tapi masih ueeenaaaak digunakan!
Nah untuk canvas - selain si femes Northstar belum coba lainnya sih
Udah ga punya sepatu sneaker berbahan kanvas lagi niih kangen bergaya kek gt...
ReplyDeleteAnak2 sih yg masih kubeliin sepatu sneaker kaya gt...
Berasa muda deh kayaknya klo pake kyk gitu
canvas emang pilihan terbaik buat ootd casual ya mbak
ReplyDeletetapi saya lebih suka kemana mana pake sandal, hehe
Oh, ternyata sepatu bertali lebih recommended untuk walking shoes ya mba. I see..biasanya suka males naliin trus pilih yang simpel ya, ternyata malah bikin lelah untuk jangka waktu lama..
ReplyDeleteMerawat sepatu itu harus rajin, aku biasanya beli tapi ga tahan lama. entah akunya yg teledor.
ReplyDeleteTapi soal pemilihan warna juga bisa mempengaruhi OOTD hehe
aku suka warna yang soft sih, gatau kenapa
Ya ampunnnn Teh, berarti cara aku cuci sepatu selama ini salah ya. Soalnya kalau sepatunya kotor, langsung aku cuci. Harusnya dikeringin dlu ya. Aku juga baru tahu ikh, ternyata kalau nyuci sepatu mendinh pakai detergen atau sabun cuci piring ya. Soalnya selama ini aku cuci sepatu pakai sabun colek, itu juga langsung aku kenain ke sepatunya. Pantesan sepatunya ga awet warna dan cepet pudar
ReplyDeleteWah baru tahu memakai kapur barus maalh merusak sepatu ya...aku jarang nih merawat sepatu padahal sudah dipakai dengan sadis sepanjang tahun..kasiha..kasiahn..
ReplyDeleteBener banget Teh nyuci sepatu pas lagi kotor dan basah malah makin bikin sepatu tambah kotor ya. Jemur dulu baru tepuk-tepuk deh.
ReplyDeleteHooo gitu caranya. Makasi mbak tipsnya langsung kubintangin. Ini sneakers putihku warnanya berubah gitu. susah banget dibikin putih cerah lagi. gara2anya ya pas kotor langsung kucuci gt.. ehh malah makin luas kotornya dan kelihatan burik. kesel deh
ReplyDeleteOuw, jadi mencuci sepatu dianjurkan nunggu kotorannya kering ya. Informatif banget itu Mbak. Saya mah biasanya ya gitu, klo sepatu kotor langsung taruh di cucian buat dicuci.
ReplyDeleteJadi inget pernah beli sepatu, yang harganya lumayan banget, eh sepatunya beraat. Nyesel banget pokoknya
Saya sebenernya kurang suka sepatu yg bertali, tapi ternyata fungsi tali itu penting juga, ya. Nice info, mbak. Terima kasih juga utk info cara membersihkan sepatunya. Sangat bermanfaat.
ReplyDeletewah aku baru tau kalo dibersihkan sama sabun pencuci piring kalo bahannya canvas,, kalo detergen aku suka pakai sih ntar pas kering suka kesan buluk tapi itu kadang yang dicari biar keliatan klasik,,, selain dirawat sering2 dipake juga mba,, semakin sering dipake semakin awet menurutku wkwkkw...
ReplyDeleteJadi ingat sepatu belum dicuci, teh..
ReplyDeleteBiasanya aku juga gak pernah langsung cuci siih...tapi alesannya bukan karena tau kotorannya malah lebih meluas, tapi karena faktor M.
Hihii~
Nyaman banget pakai walking shoes.
Oh, ternyata aku salah. Biasanya begitu kotor langsung aku cuci..mikirnya takutnya klo kelamaan, makin sulit dibersihkan. Ternyata lebih baik menunggu dulu tho... Makasih mba, infonya
ReplyDeleteJadi pas kecil pas belajar jalan dah kudu pas nyarinya. Sekarang pun dewasa juga ya mak kudu cari yang pas sepatunya
ReplyDeleteWaduh, ternyata merawat walking shoes itu ada langkah-langkahnya ya... Biasanya saya tuh asal cuci aja, huhuhu... Makasih ya sharingnya...
ReplyDeleteWah terima kasih sharingnya saya baru tahu gimana cara merawat sepatu dengan benar sekarang, biasanya asal nyuci aja hehee
ReplyDeleteEh. Kalau nunggu kering apa nodanya nggak malah nggak lengket ya, Teh? Bukannya malah sulit bersihinnya ya.
ReplyDeleteDuh kok yuni katrok banget ya. Hehehe
Wah ternyata nggak bagus ya kllo pake kapur barus utk sepatu kanvas.. ntar ganti deh. Perlu dipraktekin nih cara mencuci sepatu kanvas yg baik dan benar
ReplyDeleteAku pun baru tahu lho beda-beda keperluan sepatu untuk jalan dan untuk lari. Apalagi desain sepatu sekarang ada risetnya terlebih dahulu. Aku sih memang pilih-pilih kalo beli sepatu, sebisa mungkin yang mereknya baik. Daaan, engga berani beli online. Haha...Musti bener-bener dicoba. Soalnya kalo murah tapi engga enak dipakai jalan dan bikin kaki lecet...duuuuh...rugi banget malahan. Sepatunya jadi engga dipakai deh...
ReplyDeleteBener juga ya mba. Kalo sepatu kena becek atau noda yang lumayan banyak gitu, lebih baik dikeringkan dulu ya mba. Wah bisa dipraktekkan nih nanti. Makasih ya mba tipsnya.
ReplyDeleteBerarti kalau kotor lebih baik enggak langsung dicuci ya..wah, bener juga nanti kotoran jadi kemana-mana, mending diangin-anginkan dulu kalau gitu.
ReplyDeletePas nih tipsnya, saya juga pemakai sepatu berbahan canvas untuk jalan-jalan...Karena lebih nyaman
Aku juga sering ke kantor pakai sepatu canvas. Hehehe... nyaman aja makenya. Apalagi kemarin sedang hamil, wah beneran deh gak pegel jalan kemana-mana
ReplyDeleteCara membersihkannya nih yang harus diperhatikan lagi. Orang tuaku suka salah paham soalnya Mak kalo masalah perawatan sepatu. Nggak semua harus digosok gitu kan soalnya 🤣
ReplyDeleteTerima kasih sudah berkunjung dan berkomentar. Mohon maaf, untuk menghindari SPAM, komentarnya dimoderasi dulu, yaa ^~^