Content Marketing dan Strategi Penerapannya

Di dalam menjalankan bisnis dibutuhkan konten marketing yang menarik dan mampu mendapatkan engagement dengan baik untuk menarik perhatian audiens dan konsumen. Oleh karenanya pelaku bisnis harus bisa membuat content marketing yang sesuai dengan kebutuhan usaha maupun pelanggan.

Kontennya marketing bisa dalam bentuk teks, video, audio, atau visual. Sedangkan proses pembuatannya dapat berupa postingan di blog, landing page, ebook, infografis, video, dan lainnya. Tujuan pembuatan konten tersebut untuk menyampaikan informasi kepada pengguna.

Content Marketing dan Strateginya

Content Marketing itu Apa?

Content marketing adalah proses penerbitan materi berupa teks dan visual secara online yang bertujuan menarik perhatian audiens atau pelanggan. Tahapan pembuatan content marketing meliputi beberapa proses seperti merencanakan konten, membuat konten, mendistribusikan, membagikan, dan memasang konten melalui media tertentu. Selain untuk menarik perhatian audiens, content marketing juga bertujuan untuk meningkatkan brand awareness serta meningkatkan penjualan maupun loyalitas konsumen terhadap sebuah merek.

Langkah-langkah Strategi Content Marketing

Pada dasarnya content marketing ini merupakan berbagai konten yang bisa ditemukan di internet. Manfaat content marketing sendiri berguna untuk membuat bisnis kita terlihat lebih profesional dan lebih populer di pasar. Semakin populer sebuah bisnis maka traffic menuju websitenya pun akan meningkat. Hal ini mempengaruhi tingkat penjualan yang semakin maksimal. Selain itu konten marketing ini bisa mengembangkan jaringan partnership dan relasi bisnis kita.

Content Marketing Cara Kerja dan Strateginya


Untuk mendapatkan berbagai manfaat tersebut, kita perlu menjalankan content marketing yang efektif. Langkah strategi konten marketing yang perlu diterapkan adalah sebagai berikut

1. Mengenali Target Audiens

Strategi yang pertama adalah mengenali target audiens yang tepat untuk konten marketing yang akan dibuat. Kita bisa mencari target yang cocok dengan kebutuhan dan minat brand supaya bisa membangun komunitas.

Melalui strategi pertama ini, kita bisa mendapatkan berbagai informasi mengenai kebutuhan audiens, tantangan yang akan terjadi, alasan kebutuhan produk atau layanan perusahaan hingga faktor yang bisa membuat produk diterima.

2. Menetapkan Tujuan yang Tepat

Strategi konten marketing selanjutnya yaitu menetapkan tujuan yang tepat. Langkah ini harus spesifik untuk bisnis kita dan memungkinkan untuk melengkapi strategi pemasaran dan target perusahaan.

3. Memilih Jenis Konten

Sebelum membuat konten marketing, kita perlu menyesuaikan dengan target audiens. Pilih jenis media yang bisa tepat sasaran. Jika kita salah memilih media maka bisa jadi tujuan pembuatan konten tidak akan tercapai secara maksimal. Tepat menentukan tipe dan format, membuat konten kita bisa diingat oleh audiens.

Misalnya membuat konten tulisan di blog yang disertakan format seperti daftar, petunjuk, sampai review produk

4. Memilih  Media yang Spesifik

Setelah menentukan format dan tipe konten yang akan dibuat, maka kita harus menentukan jenis media yang lebih spesifik. Penentuan media ini berhubungan juga dengan tujuan mendapatkan market tersendiri. Karena setiap media memiliki market tersendiri yang berbeda dengan yang lain. Dengan market yang tertarget maka pembuatan konten akan lebih terfokus.

5. Menentukan Biaya

Langkah selanjutnya untuk mendapatkan konten marketing yang efektif yaitu menentukan budget. Kita perlu menyusun strategi dan memerhatikan beberapa aspek penting seperti biaya software. Tidak ketinggalan juga untuk memertimbangkan biaya iklan untuk memromosikan konten.

6. Membuat Jadwal Upload Konten

Untuk memastikan konten diproduksi secara konsisten dan dibagikan kepada audiens dan pelanggan, lebih baik menggunakan kalender media sosial atau kalender konten editorial untuk membuat jadwal upload konten. Menggunakan kalender ini bisa membantu sekali supaya konten yang dibuat dikelola dengan baik sesuai time line yang sudah ditentukan.

Jadwal untuk upload konten pun harus diperhatikan. Sebaiknya di-publish di jam tertentu saat media sosial ramai dikunjungi penggunanya. Hal ini berpengaruh konten kita bisa dilihat oleh banyak orang atau sebaliknya.

7. Membuat Konten Berkualitas

Supaya informasi tentang bisnis kita tersampaikan kepada audiens, buatlah konten yang berkualitas dan relevan dengan bisnis kita. Makin berkualitas maka makin banyak audiens yang akan tertarik untuk melihat konten marketing yang telah dibuat. Selanjutnya audiens yang akan menilai kualitas konten. Bila audiens tertarik maka biasanya akan melakukan pencarian lebih lanjut untuk kemudian memutuskan untuk membeli.

8. Evaluasi

Semua langkah yang sudah diterapkan pasti membutuhkan evaluasi untuk meningkatkan strategi yang sudah kita terapkan. Dengan begitu kita bisa mengetahui konten yang paling menarik atau yang tidak disukai oleh audiens. Kita bisa menggunakan berbagai platform yang menyediakan analytic untuk konten marketing yang sudah dibuat. Kita dapat mengetahui berapa lama durasi audiens melihat konten, dan sebagainya.

Dari hasil evaluasi kita bisa membuat dan menyajikan konten yang paling tepat untuk meraih target pasar. Dengan begitu konten bisa lebih efektif dalam menjangkau pasar.

Content Marketing untuk Strategi Bisnis

Menggunakan content marketing sebagai digital marketing tools merupakan cara populer untuk mengembangkan usaha. Ada berbagai tipe atau jenis pemasaran yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan brand serta kebutuhan bisnis kita. Penting untuk diperhatikan bahwa cara kerja content marketing yang efisien itu adalah menentukan tujuan, membuat konten berkualitas dan konsisten publishing.

Salam takzim

Post a Comment

0 Comments